Kidung Agung 1:13
1:13 Bagiku kekasihku bagaikan sebungkus mur
,
tersisip di antara buah dadaku.
Kidung Agung 4:5
4:5 Seperti dua anak rusa buah dadamu,
seperti anak kembar kijang
yang tengah makan rumput di tengah-tengah bunga bakung.
Kidung Agung 7:4
7:4 Lehermu bagaikan menara gading,
matamu bagaikan telaga di Hesybon,
dekat pintu gerbang Batrabim
; hidungmu seperti menara di gunung Libanon,
yang menghadap ke kota Damsyik.
Kidung Agung 7:8-9
7:8 Kataku: "Aku ingin memanjat pohon korma itu dan memegang gugusan-gugusannya Kiranya buah dadamu seperti gugusan anggur dan nafas hidungmu seperti buah apel.
7:9 Kata-katamu manis bagaikan anggur!" Ya, anggur itu mengalir kepada kekasihku
dengan tak putus-putusnya, melimpah ke bibir orang-orang yang sedang tidur!
Kidung Agung 8:1
8:1 O, seandainya engkau saudaraku laki-laki, yang menyusu pada buah dada ibuku, akan kucium engkau bila kujumpai di luar, karena tak ada orang yang akan menghina aku!
Kidung Agung 8:8
Mempelai perempuan dan adiknya
8:8 --Kami mempunyai seorang adik perempuan, yang belum mempunyai buah dada. Apakah yang akan kami perbuat dengan adik perempuan kami pada hari ia dipinang?
Kidung Agung 8:10
8:10 --Aku adalah suatu tembok dan buah dadaku bagaikan menara. Dalam matanya ketika itu aku bagaikan orang yang telah mendapat kebahagiaan.
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Kid 1:13;4:5;7:4,8,9;8:1,8,10
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)